Senin, 21 Januari 2013

Novel


                                         Dear Love

            Hidup itu cinta. Cinta itu menghidupkan hidup manusia. Manusia harus terus menciptakan cinta sebagai mahakarya hidupnya di dunia. Inilah pangkal hidupnya. Dari dalamnya akan tumbuh buah-buah cinta, yakni segala kebaikan, semua kekuatan, atau apapun yang dapat maupun tidak dapat dipahami oleh bahasa manusia. Tak mengapa. Karena tak semua hal memang dapat dipahami. Itulah kesempurnaan hidup, kesempurnaan cinta.
            Sangatlah keliru dan tertipu jadinya jika cinta itu hanya menjadi perkara hati. Karena hati adalah misteri Ilahi, ruang diskusi Sang khalik dengan eksistensi manusia di dunia fana. Cinta merupakan hasil interaksi seluruh potensi hidup untuk mengelola seluruh hidupnya. Tiga modal dasar akal, nurani, nafsu, itu mawujud dalam raga seragawinya.
Interaksi di dalamnya menjadi aksi keluarannya. Aksi ini menjadi bahasa masif yang tak pernah berubah oleh jaman dan kebudayaan. Begitulah adanya cinta. Seperti cahaya, cinta itu bergerak lurus dan masuk dalam ladang quantum. Tak ada yang tuntas di dunia ini, selalu menyisakan tanda tanya. Jadi jangan pertanyakan pula tentang cinta. Ikutilah iramanya dan menarilah.
            Derajat cinta sejajar dengan nyawa dan iman. Saling mengisi saling membentuk memberi arti hidup dan kehidupan dunia. Ketika ketiganya saling bersinergi maka hasilnya adalah sebuah cahaya. Cahaya ilahiah.Download Novel

0 komentar:

Posting Komentar

Design by BlogSpotDesign | Ngetik Dot Com